Percantik Rambut Tanpa Bahan Kimia, Manfaatkan Ramuan Herbal

Cantik bisa dipandang dari segala sisi. Rambut yang indah juga mencerminkan kecantikan pemiliknya. 
 
---
Namun, banyak yang menganggap bahwa tidak mudah memiliki rambut indah, terutama di usia lanjut. Terkendala oleh metabolisme tubuh yang sudah mulai melambat, kerontokan rambut, hingga kebotakan selalu menjadi problem.

Rambut yang sering terkena bahan-bahan kimia seperti dicatok atau dikeriting, bisa membuat rambut stres dan akhirnya mudah rontok. Selain itu, kerusakan rambut juga disebabkan polusi udara.

Meski begitu, banyak dari mereka yang akhirnya memilih jalan instan dengan menggunakan produk-produk perawatan rambut yang menjanjikan hasil instan pula. Padahal, produk-produk tersebut mengandung bahan-bahan kimia yang justru dapat merusak rambut.

Yang paling aman, adalah produk perawatan rambut dengan bahan-bahan dasar dari alam atau herbal. Antara lain, yang banyak beredar, lidah buaya, urang-aring, minyak zaitun, merang atau cem-ceman. Salah satu bahan alami yang memiliki beragam khasiat untuk rambut adalah cem-ceman.

Cem-ceman tergolong bahan alami kaya manfaat karena terdiri atas beberapa bahan antara lain, santan, kemiri, dan rempah-rempah. Tambahnya, cem-ceman juga lebih praktis dibanding produk perawatan herbal lain. Sudah jadi satu, jadi tidak perlu repot mencampur dengan bahan yang lain dan mudah dibeli di pasaran dengan harga relatif terjangkau.

Meski mudah diperoleh, soal aplikasi perawatan cem-ceman pada rambut juga perlu diperhatikan. Pengaplikasian pada rambut tidak boleh sembarangan, jika ingin mendapatkan hasil yang maksimal.

Yang paling baik adalah mengoleskan produk cem-ceman selapis demi selapis helai rambut. Jangan dioleskan di kulit kepala.

Cara mengoleskannya pun harus searah dari bagian pangkal rambut ke ujung rambut. Ada juga yang kemudian menggosok rambut dengan perlahan.  Menggosoknya harus searah dengan pertumbuhan rambut karena cara tersebut mampu mengembalikan porsi kutikula rambut yang semula terbuka menjadi rapat. Sebaliknya, jika helai rambut digosok berlawanan dengan arah pertumbuhan rambut, justru membuat kutikula rambut terbuka.

Usai dioleskan secara menyeluruh, rambut dibalut dengan handuk yang telah direndam air hangat. Rambut pun didiamkan selama 10 hingga 30 menit. Handuk hangat membuat cem-ceman lebih meresap.

Setelah selesai, rambut dibilas dengan air hangat. Bilaslah rambut sampai bersih kalau kurang bersih bisa menimbulkan ketombe atau rambut menjadi lepek.
 
Perawatan rambut tersebut sebaiknya dilakukan seminggu sekali untuk mendapatkan hasil maksimal. Meski sering dilakukan, tapi tidak rutin, hasilnya pun tidak maksimal. 




(sumber: JawaPos edisi Sabtu, 28 Agustus 2010)